Kristen Israel Desak Negara Bentuk Kurikulum Sekolah Resmi
MONDAY, 04 NOVEMBER 2013
Total View : 916 times
Kristen
Israel meminta pemerintah untuk membentuk kurikulum sekolah resmi.
Pasalnya, banyak pemuda Kristen yang tengah mengikuti pendidikan sebagai
tentara Israel di sekolah-sekolah Arab hanya sekedar mendapat
pembelajaran sejarah bangsa Israel dan ajaran agama lain.
Seperti
yang dituliskan di halaman Facebook dari forum pendaftaran Kristen
Israel, sejumlah pemuda mengakui bahwa sekolah-sekolah Arab hanya
mengajarkan mereka seputar sejarah Israel dan agama lain. Sementara
pembelajaran seputar sejarah kekristenan tidak pernah sama sekali.
Dengan
itu, forum tersebut menyampaikan proposal permohonan pembentukan resmi
kurikulum sekolah Kristen Israel melalui Departemen Pendidikan. Namun
tak tertutup kemungkinan banyak pihak akan menentang dan menyatakan
harus menerima kurikulum yang ada.
Pendeta
Gabriel Nadaf, salah satu pemimpin pembentukan kurikulum baru ini
mengatakan, adalah kesalahan besar bila menyamakan Kristen sebagai orang
Arab, pasalnya Komunitas Kristen sudah ada sebelum penaklukan Muslim
Arab.
Pendidikan
agama dan sejarah memang sangat penting dalam membentuk pola pemikiran
maupun pengetahuan para pelajar. Idealnya, setiap warga negara sekalipun
berbeda keyakinan seharusnya mendapatkan hak yang sama dalam berbagai
aspek termasuk pendidikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar