Kirk Cameron Komentari Pernikahan Terselubung di Grammy Award

Related Articles

• 

  Rapper Kristiani Ini Tentang Lagu Homoseksual Grammy Award
• 

  Pemerintah Rusia Diminta Cegah Legalisasi Pernikahan Sesama Jenis
• 

  Kardinal Spanyol Percaya Homoseksual Bisa Disembuhkan

SUNDAY, 02 FEBRUARY 2014

Total View : 1201 times

Bintang film Fireproof, Kirk Cameron menyampaikan komentarnya terkait pernikahan terselubung pasangan homoseksual dan heteroseksual di Grammy Award pada Minggu (26/1) pekan lalu. Melalui film terbarunya, Cameron mengajak keluarga Kristen untuk bekerja sama membangun keluarga sebagai naungan anak-anak.

"Bagaimana kamu menyukai serangan Grammy dalam keluarga tradisional kemarin malam? Sebagai suami dan istri, saya bangga mengumumkan peluncuran film terbaru saya, MERCY RULE," kata Cameron, seperti dilansirChristiantoday.com, Kamis (30/1).

Cameron berharap lewat MERCY RULE, keluarga Kristen dapat diteguhkan untuk membangun keluarga sebagai anugerah Tuhan. Sama seperti Fireproof yang bercerita tentang pemulihan pernikahan. "Sekarang,lebih dari yang pernah ada, kita harus bekerja sama untuk menciptakan dunia bagi anak-anak kita. Saya berharap seperti Firefroof yang memperbaiki pernikahan, MERCY RULE akan menguatkan keluarga-keluarga," ujarnya.

Komentar yang dipublikasikan di halaman fan Facebook-nya sontak menuai kritik. Namun tak sedikit pula yang menyampaikan komentar positif atas pandangan kekristenan yang disampaikan aktor Kristen ini. Seorang teman menulis komentar, "Terima kasih karena tetap mempertahankan nilai-nilai murni keluarga, pak Cameron. Dunia butuh orang-orang yang punya keberanian seperti Anda".

Seperti diketahui, acara ke-56 Grammy Award yang berlangsung akhir pekan lalu menuai kontroversi lantaran adanya pernikahan terselubung sebanyak 33 pasangan homoseksual dan heteroseksual. Terang-terangan, acara ini mendeklarasikan tentang dukungan pernikahan sesama jenis di kalangan artis Hollywood.

Semoga kita menyadari bahwa kasus dilegalkannya pernikahan sesama jenis oleh beberapa negara dan gereja-gereja di Eropa menjadi virus yang tengah mengerogoti kesehatan gereja. Dengan itu, mari bentengi keluarga dan anak dengan semakin erat berpegang kepada Tuhan.